Problem Kriminalis - Benefiko 33

alau baca koran dan lihat berita hari ini, banyak yg bikin bergidik dan membuat mules. Lebih enak baca menu makanan, bikin happy 😂 #bercanda . Eh, tapi serius ya. Makin hari berita kriminal itu makin ngeri ya? 😱 . Belum lepas dari ingatan kasus asusila dan pembunuhan sadis, kini muncul pula kasus ibu mutilasi bayi sendiri 😱 . Habis baca berita itu, saya nemuin link berita yg serupa. Ada ibu membunuh anak balitanya sendiri dg sadis, gara-gara anak merengek minta jajan dan si ibu ga punya uang, jadi kesel . Allahu 😭 kesalahannya memang kompleks. Semuanya ikut andil salah. Termasuk kita, terutama saya sendiri yg nulis status ini . Para pelaku itu punya problem, yg secara individunya sendiri belum bisa menyelesaikan, di ranah keluarga belum bisa membantu. Kontrol dari masyarakat belum berjalan sepenuhnya, sebab masyarakat cendrung individualis. Yang paling tinggi, pemimpin dan negara tak merasa bahwa permasalahan rakyat, adalah tanggung jawabnya. Sebab kebijakan sekarang makin liberal dan bikin sengsara rakyat 😢 . Inget kisah Umar yg memanggul sendiri karung gandum untuk diberikan pada sebuah keluarga miskin? Si ibu malam hari memasak batu karena anaknya nangis kelaparan. Umar tak mengizinkan pengawalnya mengangkut karung gandum untuk ibu itu, karena Allah nanti akan menuntut tanggung jawabnya, bukan pengawalnya . Begitulah pemimpin Muslim, takutnya hanya kepada Allah. Bertanggungjawab atas setiap yg dipimpin. Memimpin berdasar syariat Islam yg mulia. Pemimpin seperti ini baru bisa terwujud pada kepemimpinan yg menerap sistem Islam . Saya sendiri ikut andil salah. Saya cuma bagian kecil (sebutir debu mungkin) dari umat ini, kita punya kewajiban untuk menyadarkan umat, bahwa jalan keluar dari keterpurukan ini hanyalah dg kembali menerapkan Islam secara kaffah . Walau cuma butiran debu, tapi saya pasti ikut ditanya di akhirat, atas derita dan masalah umat, sudah berbuat apa saja? 😢 . Semoga Allah mengampuni saya, kita semua, semoga Allah menolong perjuangan penegakkan kembali sistem Islam . Dan ibarat bangun rumah, ga ujug-ujug langsung tegakin bangunan. #YukNgaji dari dasarnya, Aqidah. Insya Allah. https://www.instagram.com/p/BLPwaiPBNoR/